MISA SYUKUR MERAYAKAN 24 TAHUN KARYA PERSAUDARAAN DAN PELAYANAN GOTAUS

Jakarta, 9 November 2025 – Pada hari Minggu, pukul 10.00 WIB, Gereja Santo Kim Tae Gon menjadi saksi perayaan Misa Konselebrasi 22 Uskup se-Indonesia dalam Misa Syukur GOTAUS (Gerakan Orang Tua Asuh Untuk Seminari) yang penuh khidmat dan sukacita. Perayaan Ekaristi ini dipimpin oleh Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, O.S.C. sebagai selebran utama, serta dihadiri oleh 22 uskup dari berbagai keuskupan di Indonesia, bersama para imam, biarawan-biarawati, dan umat beriman.

Dalam homili yang disampaikan oleh Mgr. Innosensius Inno Ngutra (Uskup Keuskupan Amboina), ditekankan pentingnya semangat persaudaraan, pelayanan, dan kesetiaan dalam menjalankan karya Gereja di tengah dunia. Pesan ini menjadi pengingat sekaligus dorongan bagi seluruh umat untuk terus menumbuhkan komitmen dalam mendukung panggilan Gereja.
Seusai misa, acara dilanjutkan dengan ramah tamah di Aula Gereja Santo Kim Tae Gon, di mana para uskup, imam, dan umat beriman saling berbagi dalam pertemuan hangat sebagai ungkapan syukur atas karya pelayanan sepanjang tahun.

Sebelum acara ramah tamah, diadakan kegiatan cetak tapak tangan dari para uskup. Hasil cetakan ini akan menjadi kenangan berharga atas kehadiran para uskup di Gereja St. Andreas Kim Tae Gon sebagai paroki baru, sekaligus simbol persaudaraan dan jejak sejarah yang akan dikenang oleh umat.


Misa Konselebrasi ini sekaligus menjadi momentum syukur atas eksistensi GOTAUS yang telah berjalan selama 24 tahun, mendukung seminari-seminari di Indonesia melalui gerakan orang tua asuh. Kehadiran GOTAUS menjadi wujud nyata kepedulian umat dalam menyiapkan calon-calon imam demi masa depan Gereja.



Mari kita terus mendukung karya GOTAUS dengan menjadi bagian dari gerakan orang tua asuh. Setiap doa, perhatian, dan bantuan nyata dari umat beriman akan menjadi bekal berharga bagi para calon imam yang sedang menempuh pendidikan di seminari. Dengan semangat persaudaraan dan pelayanan, kita bersama-sama membangun masa depan Gereja yang penuh harapan.
GALERI FOTO:







Penulis : Sekretariat Paroki (HD) || Foto : Komsos Paroki


